Wabah campak di Western Australia (WA)

Campak adalah penyakit virus yang sangat menular, ditularkan melalui droplet udara dan juga partikel yang bisa bertahan beberapa saat setelah pengidap meninggalkan ruangan.
Di Australia, hingga beberapa tahun terakhir, campak sempat “dieliminasi” sebagai penyakit endemik karena cakupan vaksinasi yang tinggi.
Namun, tahun 2025 ini di WA muncul sejumlah kasus campak yang mengkhawatirkan karena adanya transmisi lokal dan pengunjung dari luar negeri yang membawa virus. Contoh: satu kasus dikonfirmasi berasal dari pelancong yang kembali dari Pakistan.

Pada 20 Maret 2025, Department of Health Western Australia mengeluarkan alert kesehatan setelah kasus campak dikonfirmasi pada pelancong yang kembali dari Pakistan dan telah mengunjungi beberapa tempat umum di Perth selama masa infeksi.
Pada akhir Maret, kasus semakin bertambah: lebih dari 40 lokasi eksposur telah diidentifikasi di Perth dan wilayah Southwest.
Terbaru, pada Oktober 2025 terdapat peringatan di wilayah Pilbara (Hedland & Karratha) karena “kasus dengan sumber yang tidak diketahui” muncul — menandakan transmisi komunitas yang belum sepenuhnya dilacak. Total kasus sampai waktu itu mencapai 47 kasus di wilayah WA.

Beberapa faktor penyebab antara lain:

Pengunjung yang membawa virus dari luar negeri → kasus impor seperti dari Pakistan atau Bali.
Cakupan imunisasi yang kurang optimal atau orang dewasa yang tidak yakin sudah menerima dua dosis vaksin campak. Misalnya, pegawai penjara, atau kelompok umur tertentu.
Transmisi di lokasi ramai & tertutup seperti rumah sakit, penjara, pusat perbelanjaan, transportasi publik; ada banyak lokasi eksposur. Contoh: Westfield Carousel menjadi salah satu lokasi eksposur.
Virus sangat menular: teori menyebut campak sebagai salah satu penyakit paling mudah menular manusia-ke-manusia, sehingga meski vaksinasi sangat baik, sedikit celah bisa menyebabkan penyebaran.

Risiko komplikasi: Campak dapat menyebabkan pneumonia, infeksi telinga, dan dalam kasus berat bisa menimbulkan ensefalitis (radang otak).
Karena transmisi di fasilitas seperti rumah sakit atau penjara terjadi, hal ini bisa memperluas cakupan ke kelompok rentan seperti bayi, orang dengan sistem imun lemah, dan orang yang belum divaksin.
Risiko “kembalinya” status bebas endemik: Jika wabah tidak dikendalikan, Australia bisa kehilangan status “eliminated” untuk campak. (Sejumlah pengguna forum mengkhawatirkan hal ini)

Untuk kamu & orang terdekat, berikut langkah-yang bisa dilakukan:

Cek status vaksinasi: Pastikan kamu telah menerima dua dosis vaksin MMR (Measles-Mumps-Rubella) atau punya bukti imun. Jika lahir setelah 1965 dan belum yakin, konsultasikan ke dokter.
Jika kamu berada/berkunjung ke WA (terutama Perth, Pilbara, atau South West) atau pernah ke lokasi eksposur yang diumumkan, pantau gejala selama 7-18 hari sejak eksposur. Gejala awal termasuk demam, kelelahan, batuk, hidung meler, mata merah; kemudian muncul ruam merah mulai dari wajah menyebar ke seluruh tubuh.
Jika merasa gejala muncul, hubungi dokter dulu sebelum datang ke klinik/RS dan beri tahu bahwa kamu mungkin terkena campak agar protokol isolasi bisa dilakukan.
Saat berada di lokasi publik atau transportasi umum, praktikkan kebersihan: cuci tangan, hindari keramaian jika merasa kurang sehat, dan gunakan masker jika disarankan.
Jika belum divaksin atau kurang yakin imunisasinya, pertimbangkan untuk vaksinasi — terutama jika akan melakukan perjalanan ke luar negeri atau ke area dengan kasus aktif.

KAPSUL 4D – Tempat Taruhan Betting Bola Terpercaya Dengan Bonus Cashback Terbesar Hingga 15%

Link Anti Internet Positif : www.ruangmasuk.com
Whatsapp Resmi Kapsul4D : kapsul4d.link/Whatsapp