
Ringkasan Peristiwa
KAPSUL4D Pada Kamis, 10 Juli 2025, sebuah helikopter Airbus AS355N milik Unit Sayap Udara Polis Diraja Malaysia (PDRM) terhempas dan jatuh ke Sungai Pulai, Johor, saat melakukan latihan flypast dalam rangka latihan gabungan Multilateral Nuclear Security Detection Exercise (MITSATOM 2025) yang melibatkan Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Singapura. Helikopter yang bernomor registrasi 9M‑PHG tersebut lepas landas dari Stasiun Polisi Tanjung Kupang sekitar pukul 09.51 waktu setempat
Korban dan Proses Evakuasi
Terdapat lima kru di dalam helikopter, termasuk pilot, dan semuanya berhasil diselamatkan secara cepat oleh Tim Polis Marin dan petugas Maritim Malaysia . Mereka dibawa ke jeti APMM di Gelang Patah, lalu dirujuk ke Hospital Sultanah Aminah, Johor Bahru untuk perawatan lanjutan . Dari lima korban, dua orang dalam kondisi kritis dan memerlukan bantuan pernapasan, sementara tiga lainnya stabil . Mereka terdiri dari dua perwira senior (Assistant Commissioner dan Superintendent) dan tiga petugas lainnya
Penyebab & Proses Investigasi
Otoritas berwenang seperti CAAM dan Biro Investigasi Kecelakaan Udara Malaysia sedang melakukan penyelidikan mendalam dengan dukungan tim teknis dan operasi penyelamatan bawah air untuk mencari kotak hitam dan bagian lain helikopter yang tenggelam di dasar sungai sedalam sekitar 25 kaki .
Inspector‑General of Police (IGP), Datuk Seri Mohd Khalid Ismail, menyatakan bahwa meskipun helikopter tersebut berusia lebih dari 28 tahun, usia tidak menjadi faktor utama karena pemeliharaan yang tepat masih diutamakan . Namun, pihak internal polisi juga membentuk komite evaluasi menyeluruh terkait operasional AS355N ke depan .
Saksi Mata & Suasana Latihan
Kejadian tersebut terjadi tepat di depan wartawan dari Bernama dan RTM yang meliput latihan, sehingga terekam secara live. Seorang fotografer Bernama mengaku sangat terkejut dan menyebutnya sebagai “pengalaman paling menegangkan” saat helikopter itu menjunam ke sungai
Dampak & Langkah Berikutnya
- Latihan MITSATOM 2025 langsung dihentikan sementara setelah insiden.
- Tim evakuasi fokus pada pengerukan kotak hitam dan bagian helikopter sebagai bahan audit keselamatan.
- PDRM dan CAAM memastikan proses investigasi tak terganggu oleh spekulasi publik atau penyebaran video sebelum hasil resmi keluar
Insiden ini menjadi pengingat akan risiko tinggi yang melekat dalam latihan keamanan berskala multilaterai. Meskipun prosedur latihan dan usia peralatan selalu dipertimbangkan, kecelakaan tetap bisa terjadi. Yang paling penting adalah respons cepat dan efektif dari tim pertolongan yang mencegah terjadinya korban jiwa.
Link Anti Internet Positif : www.ruangmasuk.com
Whatsapp Resmi Kapsul4D : kapsul4d.link/Whatsapp