
ππππππππ – Buton Selatan (Busel), Sulawesi Tenggara β Warga Desa Kalimas, Kecamatan Sampolawa, digegerkan dengan penemuan jasad seorang petani yang sebelumnya dilaporkan hilang selama satu hari. Tragisnya, korban ditemukan dalam perut seekor ular piton sepanjang 5 meter.
Korban yang diketahui bernama Junaedi (45), sempat dilaporkan tidak pulang sejak pergi ke kebun pada Selasa pagi. Keluarga yang khawatir lalu meminta bantuan warga untuk melakukan pencarian keesokan harinya.
Ditemukan dalam Perut Piton
Saat menyusuri area hutan dan kebun sekitar, warga menemukan seekor piton besar yang terlihat tidak biasa: perutnya menggembung besar dan tidak bergerak. Warga curiga ular tersebut menelan sesuatu yang besar, dan memutuskan untuk menangkap serta membelah perutnya.
Betapa terkejutnya mereka saat menemukan tubuh Junaedi utuh di dalam perut ular. Korban diduga diserang saat sedang sendirian dan tidak sempat menyelamatkan diri.
βUlar itu sudah tidak bisa bergerak, perutnya sangat besar. Setelah dibelah, ternyata memang benar korban ada di dalam,β ungkap seorang warga yang ikut dalam proses evakuasi.Baca berita terbaru di ππππππππ
Petani dan Warga Diminta Waspada
Kejadian tragis ini bukan yang pertama terjadi di Indonesia. Ular piton, terutama jenis reticulated python, memang diketahui dapat menyerang dan menelan mangsa besar, termasuk manusia, jika merasa terancam atau lapar.
Pihak berwenang mengimbau warga yang beraktivitas di kebun atau hutan untuk lebih berhati-hati, terutama saat musim hujan yang membuat ular lebih aktif keluar dari sarangnya.
Jasad korban langsung dimakamkan oleh keluarga dengan bantuan warga setempat. Sementara ular yang menelannya dimusnahkan agar tidak membahayakan orang lain