
Lionesses Inggris Juara UEFA Women’s Euro 2025 via Adu Penalti
KAPSUL4D Basel, Swiss – Tim nasional sepak bola wanita Inggris kembali menorehkan sejarah dengan meraih gelar juara UEFA Women’s Euro 2025 setelah mengalahkan Spanyol melalui drama adu penalti yang menegangkan di Stadion St. Jakob-Park, Basel, pada Minggu malam (27/7).
Laga Sengit hingga Peluit Panjang
Pertandingan final berlangsung ketat sejak menit pertama. Spanyol tampil dominan dalam penguasaan bola, namun Inggris menunjukkan soliditas pertahanan yang luar biasa. Babak pertama berakhir imbang tanpa gol meskipun beberapa peluang emas tercipta di kedua sisi.
Pada menit ke-71, Spanyol lebih dulu unggul lewat gol dari Aitana Bonmatí, yang melepaskan tembakan jarak jauh tak terbendung. Namun, semangat juang Lionesses tidak padam. Inggris menyamakan kedudukan di menit ke-87 melalui aksi Lauren Hemp yang memanfaatkan kemelut di depan gawang.
Adu Penalti Penentu
Skor 1–1 bertahan hingga akhir waktu normal dan extra time. Adu penalti pun tak terhindarkan. Inggris tampil lebih tenang dan presisi, mencetak tiga gol lewat Chloe Kelly, Georgia Stanway, dan Ella Toone. Di sisi lain, dua penendang Spanyol gagal menaklukkan kiper Inggris, Hannah Hampton, yang tampil gemilang dengan dua penyelamatan krusial.
Skor akhir adu penalti 3–1 untuk Inggris memastikan gelar juara kedua secara berturut-turut bagi Lionesses setelah edisi 2022.
Chloe Kelly: Pahlawan Penalti
Nama Chloe Kelly kembali menjadi sorotan. Setelah mencetak gol kemenangan di final Euro 2022, kali ini ia menjadi penentu sukses penalti terakhir, sekaligus mengukuhkan statusnya sebagai salah satu pemain paling berpengaruh dalam sejarah timnas wanita Inggris.
“Kami tidak pernah menyerah. Ini adalah hasil kerja keras seluruh tim, staf, dan dukungan luar biasa dari para fans,” ujar Kelly setelah pertandingan.
Lucy Bronze Bermain dengan Cedera
Dalam wawancara pasca-laga, terungkap bahwa bek senior Lucy Bronze bermain di sepanjang turnamen dengan tulang tibia yang retak. Meski mengalami rasa sakit, Bronze tetap tampil penuh hingga akhir pertandingan, memperlihatkan dedikasi luar biasa demi negaranya.
Catatan Sejarah
Dengan kemenangan ini, Inggris menjadi negara keempat yang mampu mempertahankan gelar Euro Wanita. Pelatih Sarina Wiegman pun mencatat sejarah sebagai satu-satunya pelatih yang membawa dua negara berbeda ke final (Belanda & Inggris), dan kini berhasil mempertahankan gelar juara bersama Inggris.
Fakta Menarik
- Ini adalah gelar Euro Wanita kedua untuk Inggris (2022 & 2025).
- Hannah Hampton terpilih sebagai Player of the Match.
- Stadion Basel dipenuhi 37.000 penonton dari berbagai negara.
- Spanyol tetap mencatat rekor sebagai tim paling menyerang, dengan 14 gol sepanjang turnamen.
Link Anti Internet Positif : www.ruangmasuk.com
Whatsapp Resmi Kapsul4D : kapsul4d.link/Whatsapp