
KAPSUL4D Morris Garage (MG) mempersiapkan peluncuran resmi MG4 EV generasi kedua di Indonesia pada 5 September 2025. MG4 EV merupakan mobil listrik hatchback pertama dari MG yang dirakit secara lokal di pabrik SAIC Facility, Cikarang, Jawa Barat. Dengan kapasitas produksi mencapai 100.000 unit per tahun, pabrik ini juga memproduksi model MG ZS EV.
Desain dan Dimensi
MG4 EV generasi kedua hadir dengan desain yang lebih kalem dan bodi yang lebih jangkung dibandingkan model sebelumnya. Lampu utama dirancang lebih minimalis, dengan lekukan kap mesin yang halus dan gril honeycomb terbelah di bagian tengah. Dimensi mobil ini adalah panjang 4.395 mm, lebar 1.842 mm, dan tinggi 1.551 mm, menjadikannya 108 mm lebih panjang dari model sebelumnya.
Performa dan Teknologi
MG4 EV dilengkapi dengan motor listrik Permanent Magnet Synchronous Motor yang menghasilkan tenaga 170 kW dan torsi 250 Nm. Dengan baterai lithium iron phosphate (LFP) berkapasitas 52 kWh, mobil ini mampu menempuh jarak hingga 425 km dalam sekali pengisian. Proses pengisian daya dari 10% hingga 80% hanya memerlukan waktu sekitar 35 menit menggunakan fast charging.
Fitur-fitur canggih yang disematkan pada MG4 EV antara lain Adaptive Cruise Control, Traffic Jam Assist, Lane Keep Assist, Emergency Lane Keeping Assist, Lane Departure Warning, Rear-Cross Traffic Alert, dan kamera 360°. Selain itu, mobil ini juga dilengkapi dengan sistem infotainment 10,25 inci yang mendukung Apple CarPlay dan Android Auto
Harga dan Produksi Lokal
MG4 EV kini diproduksi secara lokal dengan skema completely knocked down (CKD), yang memungkinkan penurunan harga signifikan. Harga terbaru untuk varian tertinggi MG4 EV adalah Rp433 juta, jauh lebih murah dibandingkan harga sebelumnya yang mencapai Rp649,9 juta.
Dengan desain yang lebih kalem, performa yang mumpuni, dan harga yang lebih terjangkau, MG4 EV generasi kedua siap menjadi pilihan menarik bagi konsumen Indonesia yang ingin beralih ke kendaraan listrik. Peluncuran resmi pada 5 September 2025 di Jakarta akan menjadi momentum penting bagi MG dalam memperkuat posisinya di pasar otomotif Indonesia